Dengan bermodal nekad dan bantuan pihak outsourcing PT. Asia Outsourcing Services (AOS) Jogjakarta, akhirnya data saya pun dikirim ke cabang Semarang untuk mengikuti proses seleksi interview di Bank CIMB Niaga Semarang. Mungkin saja, jika PT. AOS tidak mengirimkan berkas saya secara paksa, saat ini saya masih menggalau (thanks to Mas Sigit, Mba Shanti, Mba Anin, Mas Bimo). Berbekal rasa ketidak-yakinan dalam diri saya yang bercampur dengan rasa percaya diri yang tersisa ini akhirnya saya mengikuti proses interview di Semarang.
Ketika awal menghadapi interview, jujur, saya sangat gugup karena saya tidak mengerti apa itu Implementation Officer. Pesaing saya pun juga tidak main-main, kebanyakan dari mereka adalah lulusan teknik informatika dari universitas yang tak kalah bergengsi (karena sebenarnya posisi ini sangat berkaitan erat dengan dasar teknik informatika) dan saya bukan lulusan teknik informatika. Selain itu juga, mereka pun sudah memiliki pengalaman bekerja, bahkan sudah ada yang berkeluarga. Minder rasanya berada di antara mereka.
Satu hari berlalu, dua orang teman saya memberi kabar bahwa mereka mendapat telepon dari PT. AOS Semarang dan mengabarkan bahwa mereka lolos tahap interview dan akan segera diberikan schedule untuk mengikuti training. Wah, rekan seperjuanganku mendapatkannya, rasanya begitu biasa, mungkin ini karena keyakinanku di awal bahwa aku tidak akan masuk dalam posisi tersebut. Hingga suatu ketika..telepon genggamku berbunyi. Nomor telepon tersebut adalah nomor PT. AOS Semarang. Ada apa ini (ucapku dalam hati) dan akhirnya ku angkat telepon itu.
S: Saya
MMA: Mas-mas AOS
S: Hallo selamat siang, Assalamualaikum.
MMA: Selamat siang, ini betul dengan Mas Irwin?
S: Iya mas, dengan siapa ya?
MMA: Saya Mas Rino, mas. Dari AOS Semarang.
S: O..iya. Ada apa ya mas?
MMA: Begini mas, kalau besok mas ikut training di Semarang bisa? karena ini ada satu orang yang mengundurkan diri.
S: [shocked] besok? jam berapa ya mas?
MMA: Jam 09.30 mas. Kalau mas bisa ini datanya segera saya kirim ke Bank CIMB Niaga. Oiya mas, kami ngga menyediakan penginapan ya, karena hanya 3 hari.
S: [masih shocked] oh iya iya mas insyalloh, saya usahakan. (sambil berpikir mau naik apa ke semarang biar sampe besok pagi, mana ibu belom pulang, gimana pamitnya? terus saya nginep dimana?)
MMA: Oke mas, terima kasih ya. Nanti saya SMS lagi untuk informasi selanjutnya. Selamat siang.
S: Selamat siang mas (bingung).
tut tut tut tut tut..
Seketika aku langsung browsing untuk mendapatkan travel yang dapat mengantar saya ke semarang keesokan harinya (karena belum berpamitan pada ibu, pikirku). Selain mencari informasi travel saya pun mencari informasi penginapan murah di sekitaran Jalan Pemuda, Semarang sembari berusaha menghubungi rekan SMA bahkan tetangga yang tinggal di Semarang. Taraaaa..setiap telponq diangkat oleh mereka, jawaban yang kudengar seragam "Wah itu jauh dari kost Irwin, kecuali kamu bawa motor dari Solo". Solo-Semarang??bawa motor??oh NO!!(demen banget cape' (-___-)" ). Akhirnya tanpa panjang lebar ku telpon ibu, berharap ada solusi yang dapat diberikannya, sembari aku mengutarakan maksud dan rencana keberangkatanku. Ibuku pun setuju, dan tanpa ba-bi-bu aku langsung booking travel Joglosemar dan kamar di Hotel Blambangan class ekonomi non-AC.
Malamnya saya mendapat kabar dari rekan dari Jogja yang sama-sama akan training. "Mas, kamu disms dari AOS Semarang ga kalau besok trainingnya maju jam 08.30" -begitu bunyi SMSnya-. "Oh meen, cobaan apa lagi ini? aku kan baru berangkat besok pagi, sampe semarang baru jam 08.30 karena travel pertama berangkat pukul 06.00. Sektika aku meminta nomor hp MMA. Setelah aku mendapatkannya, aku mencoba mengirimkan pesan. MMA pun membalas.
-via SMA-
MMA: "Loh, kan tadi sore sudah saya SMS mas, orang mas aja bales sms saya"
S: "Hah?!bales?!saya saja baru dapet nomer mas barusan dari teman saya"
MMA: "xxxxxxxx6969, ini nomer kamu kan?"
S: "Alamaaaak i see,,nomer belakangnya salah mas nomor saya xxxxxxxx6929. Wah, terus nasib saya gimana mas?"
MMA: "Yaudah mas, diusahakan jangan telat ya, karena akan dibuka oleh kepala Regional Semarang."
zzzzzz -sleeping handsome-
[pagi pun tiba]
Travel yang mengantar saya pun tepat pukul 06.00 meninggalkan kota Solo. Selama perjalanan aku pun tertidur, hingga tiba-tiba travel pun telah menyusuri jalanan kota Semarang. "Bismillah bismillah, semoga aku belum terlambat, somoga bapak yang akan memberikan training datangnya juga telat, Ya Alloh, Engkau Yang Maha Mengetahui, Engkay yang telah membawa diriku hingga ke sini, Ya Alloh semoga aku belum terlambat.Pukul 08.40, travel pun sampai di poolnya. Segera aku mengirim pesan ke temanku, "Mas, udah mulai?". Secepat kilat smsku pun dibalas "Belom, cepetan". Alhamdulillah.
Bluebird, bapak taxi pun menawarkan bantuan untuk membawakan tas yang ku bawa.
Bapak taxi: "Boleh saya bantu mas bawakan tasnya"
Saya: "Oh iya pak, boleh banget silahkan" (orang beratnya ngga ketulungan,hahaha. Itung-itung setara deh dengan harga limitnya)
Bapak taxi: ''Ada acara apa to mas?sudah kerja di Niaga berapa lama?"
Saya: "Saya belom bekerja pak, ini mau training"
Bapak taxi: "Wah selamat ya Mas, berarti sudah diterima?"
Saya: "Belum tau pak nantinya lulus training apa ngga"
Bapak taxi: "Bank Niaganya yang ini apa yang sana Mas?"
Saya: "Itu pak yang depan itu"
Bapak taxi: "Yang ini mas? saya kira yang Bank Niaga sebelah sana. Kalau gitu terserah deh mas mau kasih berapa"
Saya: (lihat argonya sih 5.000, tapi berhubung ngga ada 5menit udah sampe di tempat?!) Ini pak (sambil menyodorkan uang 10.000)
Bapak taxi: "terimakasih ya mas, semoga lolos trainingnya mas, semangat ya mas"
Saya: (akrab bener bapaknya) "iya pak, makasih ya"
Bapak taxi: "sama-sama mas"
-Jadi, jarak antara pool travel Joglosemar ke Bank Niaga itu cuman kehalang lampu merah aja, 3 menit juga nyame kalo pake taxi-
Begitu dibukakan pintu oleh satpam yang bertugas, dan ditunjukkan kemana saya harus berkumpul, saya langsung mengambil langkah 1.000. Alhamdulillah belum mulai juga ternyata. Bernafas lega, masih ngos-ngosan.
Akhirnya training pun juga baru dimulai pukul 10.00. Hah, thanks Ya Alloh, Engkau mendengar jeritan hamba.
Sebelum saya menjelaskan apa saja job description seorang Implementation Officer, saya akan memulai tulisan saya ini dengan menjelaskan apa itu bizchannel@CIMB. Bizchannel@CIMB adalah sebuah produk internet banking dari Bank CIMB Niaga yang dirancang bagi perusahaan-perusahaan untuk keperluan dalam mengatur kas dari perusahaan tersebut, misalnya kebutuhan dalam bertransaksi baik yang bersifat financial atau non-financial sehingga dapat meningkatkan efektifitas dalam berbisnis.
Job Description seorang Implementation Officer:
- Memberikan training dan penjelasan kepada customer pengguna bizchannel@CIMB tentang bagaimana menggunakan sysadmin1 dan sysadmin2 sebagai user (admin).
- Memberikan training dan penjelasan kepada customer pengguna bizchannel@CIMB tentang bagaimana cara menggunakan semua menu yang ada pada bizchannel@CIMB seperti transaksi pembayaran, transaksi masal, pembayaran pajak, dll.
- Memberikan training kepada customer bizchannel@CIMB bagaimana cara menginstall soft token di handphone pengguna serta bagaimana cara menggunakannya.
- Memberikan training ulang kepada customer jika dibutuhkan.
- Memberikan presentasi kepada customer yang ingin menggunakan bizchannel@CIMB.
- Memberikan solusi kepada customer pengguna bizchannel@CIMB apabila suatu ketika terjadi masalah pada sistem.